Smoothing Akar Rambut, Boleh atau Tidak?

Smoothing akar rambut merupakan cara instan yang banyak digunakan oleh pemilik rambut keriting untuk meluruskan rambutnya. Banyak yang berpendapat bahwa smoothing akar rambut sangat berbahaya untuk kesehatan rambut, apakah benar? Temukan jawabannya di bawah ini.

Boleh atau Tidak Smoothing Akar Rambut?

Saat smoothing, biasanya akan menggunakan krim dan cairan yang mengandung unsur kimia sangat banyak. Hal inilah yang bisa memperburuk kesehatan rambut karena kandungan kimia tersebut bisa mengubah struktur rambut Anda.

Kandungan kimia ini akan membuka kutikula rambut dan merombak struktur aslinya. Nah, proses pembukaan kutikula inilah yang bisa membuat rambut menjadi lebih lurus, licin, dan halus.

Oleh sebab itulah, tanpa adanya kandungan kimia tersebut, tak mungkin juga rambut bisa lurus dalam waktu yang singkat. Jika Anda tetap ingin smoothing lantaran merasa kurang percaya diri dengan rambut keriting, tak masalah untuk mencoba smoothing.

Akan tetapi, Anda harus mengimbanginya dengan perawatan yang sangat ekstra. Selain itu, smoothing pun harus dilakukan dengan teknik yang benar dan tidak terlalu sering.

Jika tidak, mungkin rambut Anda akan menjadi lebih kering dan kusam. Bahkan, tak sedikit juga yang mengeluhkan rambutnya menjadi sering rontok dan rapuh.

Fakta Smoothing Akar Rambut

Untuk Anda yang seringkali melakukan smoothing akar rambut tanpa mencari tahu apa bahaya setelahnya, maka wajib simak informasi berikut ini.

1. Mengganggu Kesuburan

Kandungan formaldehyde bisa mengganggu kesuburan hingga menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Nah, formaldehyde adalah salah satu kandungan yang terdapat dalam obat smoothing akar rambut.

Oleh sebab itulah, apabila Anda sedang hamil atau akan menjalani program kehamilan, ada baiknya tidak melakukan smoothing dulu.

2. Kandungan Kimia Bisa Diserap oleh Kulit Kepala

Saat mengubah struktur rambut Anda, maka cairan smoothing tersebut akan digunakan sampai ke bagian akar rambut. Tentu saja, cairan otomatis akan meresap ke bagian kulit kepala.

Meskipun penelitian terkait bahaya cairan kimia smoothing masih belum ada, tetapi Anda harus tetap waspada. Apalagi cairan kimia sangat terkenal akan bahayanya untuk kesehatan.

Untuk itu, tak menutup kemungkinan di masa depan, bahan kimia yang dulunya digunakan menjadi salah satu penyebab rusaknya rambut.

3. Bahaya untuk Pemilik Kulit Sensitif

Tidak semua orang cocok dengan setiap produk rambut yang digunakan, apalagi cairan smoothing  yang jelas-jelas punya risiko lebih tinggi daripada sampo biasa.

Apabila Anda termasuk orang yang memiliki tipe kulit sensitif, reaksi alergi bisa saja timbul sepanjang proses smoothing ini. Apalagi, kulit kepala termasuk kulit yang lebih sensitif daripada bagian kulit lainnya.

Jika produk smoothing yang digunakan tidak cocok dengan kulit, maka akan muncul reaksi alergi seperti gatal-gatal, mengelupas, dan melepuh.

Untuk mengecek apakah Anda alergi atau tidaknya dengan cairan smoothing tersebut, cobalah untuk oleskan sedikit saja ke bagian telinga dan diamkan hingga 24 jam. Apabila tak terasa gatal, artinya produk tersebut aman digunakan.

Namun, apabila Anda teman atau kerabat yang meminta rekomendasi produk smoothing  yang bagus, sebaiknya disesuaikan dengan kondisi kulitnya. Produk yang cocok dengan kulit Anda, belum tentu cocok bagi mereka.

Jadi, smoothing akar rambut masih tetap aman apabila Anda tahu cara menguatkan akar rambut setelah selesai proses tersebut. Jika tidak, sebaiknya tidak digunakan karena efek setelah smoothing cukup berbahaya dan memengaruhi kesehatan rambut ke depannya.